Sebelum membahas tentang Ikigai, mari kita sedikit mengulas tentang seorang peneliti dan penulis dari Amerika bernama Dan Buettner yang menyebarkan tentang konsep berpikiran positif untuk memahami tujuan hidup dengan mempelajari filosofi Jepang Ikigai. Dalam bincang TED ( Technology, Entertainment, Design) *Sebuah organisasi media nirlaba yang mengunggah presentasi secara geratis yang di distribusikan secara online, Dan Buettner menyebarkan konsep yang disebut "Blue Zone" yang memiliki arti "daerah umur panjang" menyebut 生き甲斐 [いきがい」(baca: Ikigai) sebagai salah satu konsep alasan umur panjang di daerah zona biru meliputi Okinawa di Jepang, Sardinia di Itali, Loma Linda, Kalifornia di Amerika Serikat, Semenanjung Nicoya di Kosta Rika, dan Ikaria di Yunani. Alhasil, ini menjadi konsep yang dikenal luas di Eropa dan Amerika Serikat sejak tahun 2000-an. Sedangkan di lihat dalam berbagai kasus, konsep Ikigai diringkas dan di perkenalkan dengan diagram ben dibawah ini
Banyaknya aktivitas dirumah saat pandemi ini perlunya memperhatikan space ruangan yang mempermudah kita untuk menjalankan rutinitas keseharian, memiliki ruang dengan gaya minimalis sebenarnya memiliki keuntungan sendiri. Mudah merapikan, sehingga tidak banyak waktu yang terbuang sia-sia. Tetapi ada sisi kurangnya juga jikalau kita memiliki barang yang banyak, memang harus benar benar kita pilah dalam menempatkan barang agar tidak mengganggu saat melakukan pekerjaan. Meskipun minimalis kita bisa menciptakan suasana agar workspace yang di gunakan tetap apik. Berikut beberapa tips agar workspace yang kita gunakan dirumah agar tetap aman dan nyaman; 1. Jauhkan Barang-Barang Yang Tidak Sering Digunakan Rapikan area sekitar meja kerja sehingga kita leluasa bergerak ketika menulis atau sedang menggunakan komputer. Biasanya tanpa kita sadari ada beberapa barang kemungkinan jarang digunakan akan tetapi tetap diletakkan di atas meja kerja. Alangkah baiknya sementara barang-barang yang tidak t